Seiring bertambah usia, fungsi seluruh tubuh termasuk tangan akan mulai menurun. Terkadang seringnya merasa kaku di pangkal telapak tangan atau jempol tidak mau ditekuk setelah mengetik. Jika mulai mencicipi nyeri menyerupai ini harus mulai berhati-hati.
Kasus yang paling sering dijumpai yaitu cedera pada pergelangan tangan. Yaitu terkilir dan ketegangan otot yang disebabkan oleh benturan tiba-tiba jawaban reflex tubuh untuk melindungi diri ketika terjatuh sehingga menjadikan cedera.
Cedera semacam ini tidak perlu memerlukan penanganan dokter. Sebagai orang Indonesia, langkah cara mengatasi sering nyeri tangan dengan menggunakan balsam sebagai hot theraphy. Dan adapula ColdTheraphy dengan pemakaian es watu sebagai kompres.
Apabila seseorang dalam kondisi cedera, sebaiknya tidak pribadi dipijat terlebih dahulu. Untuk mengurangi resiko perluasan pembengkakan pada tangan.
Jika nyeri tersebut berkelanjutan, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk penanganan lebih lanjut. Beberapa penyebab dan cara mengatasi sering nyeri tangan sebagai berikut:
1. Arthritis
Berkonsultasi dengan hebat terapi fisik. Pelatihan pergerakan sendi pergelangan tangan. Beristirahat yang cukup dari aktifitas yang memberatkan .2. Carpal tunnel syndrome
Perbanyak istirahat dari aktivitas yan memperburuk rasa sakit. Mengkonsumsi obat anti nyeri yang dijual bebas di pasaran menyerupai ibu profen dan semacamnya. Menggunakan splints atau ganjal untuk mengurangi rasa sakit.Penyakit lain yang sering terjadi dan cara mengatasi sering nyeri tangan dengan membutuhkan konsultasi dengan dokter hebat dan penanganan lebih lanjut sebagai berikut:
a. Rematik tulang
b. Osteoporosis
c. Tandinitis
d. Trigger Finger
e. Gangguan fungsi saraf
f. Patah tulang
g. Tekanan pada otot berlebih
h. Syaraf terjepit
Cara mengatasi sering nyeri tangan secara tradisional, antara lain dengan mengkonsumsi minuman teh hijau sencha bagi penderita linu dan nyeri pada persendian tangan.