Perbedaan Antara Kronis dan Akut

Dalam istilah medis, orang sering galau membedakan antara kondisi 'kronis' dan 'akut'. Istilah 'kronis' mengacu pada penyakit-penyakit yang bersifat kondisional dan berlangsung lama bahkan bertahun-tahun. Sedangkan 'akut' mengacu pada kondisi sakit yang sangat parah, mendadak dan terjadinya dalam waktu singkat.

orang

Perbedaan antara kronis dan akut

#1. Penyakit yang bersifat kronis tidak memperlihatkan gejala apa-apa pada tahap awal. Jadi, orang sering tidak sadar akan penyakit ini. Ini yakni jenis penyakit yang terjadi secara lambat dan bertahap, yang merusak fungsi badan dari dalam dan menghipnotis rutinitas.

Yang paling merugikan dari penyakit kronis yakni kalau sudah terjadi, maka tidak mudah untuk disembuhkan. Seringkali penyakit ini berlangsung dalam jangka waktu yang lama, mungkin juga seumur hidup.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan penyakit 'kronis' sebagai, “the non-communicable conditions to be by far the leading cause of mortality in the world, representing 35 million deaths in 2005 and over 60% of all deaths”. Saat ini, ini penyakit kronis merupakan penyebab utama meningkatnya angka kematian, terutama di kalangan orang sampaumur dan anak muda.

Contoh penyakit kronis yang paling umum misalnya : osteoporosis, HIV / AIDS, artritis, asma, kanker, PPOK, dan diabetes. Ini yakni penyakit-penyakit yang disebabkan oleh banyak faktor dan masalah.

#2. Penyakit yang akut sifatnya terjadi secara cepat, yang berlangsung dalam jangka waktu singkat. Dalam konteks medis, istilah 'akut' umumnya digunakan untuk merujuk pada fase cedera akut, mengacu pada proses penyembuhan yang cepat paska cedera.

Kata 'akut' juga mengacu pada kondisi luka yang sangat parah, tapi mampu disembuhkan dalam waktu yang lebih singkat. Namun, tidak semua luka parah itu akut.

Kondisi akut kalau tidak sembuh pada waktu yang tepat, dapat menjadikan bentuk penyakit yang lebih rumit.

Contoh penyakit akut : Flu Biasa, Flu, Infeksi, Campak, Cacar Air, Serangan Jantung, patah tulang dll.

Perbedaan kronis dan akut lainnya, penyakit akut biasanya akan diisolasi hanya pada satu episode area tubuh. Sedangkan penyakit kronis, tahap awal tidak mudah dideteksi dan perlahan abses menyebar ke organ badan lainnya.

Penyakit kronis biasanya membutuhkan lebih banyak biaya dan perawatan dibandingkan dengan penyakit akut.
NEXT ARTICLE Next Post
PREVIOUS ARTICLE Previous Post
NEXT ARTICLE Next Post
PREVIOUS ARTICLE Previous Post